Tulisan ini sebagai renungan untuk diri sendiri agar termotivasi dan menjalankan kehidupan lebih baik. Berharap pula untuk menjadi sebuah manfaat untuk orang lain. Selebihnya, saya pribadi ingin membenahi diri sendiri agar menjadi sosok yang jauh lebih baik. Insyaallah. La haula wala quwwata illa billah. Tulisan ini saya ambil dari catatan pengajian rutin yang mencoba saya jabarkan agar menjadi bacaan. Kritik dan saran sangat diharapkan oleh penulis.
Manusia terlalu banyak keinginan yang bercokol dalam benak. Bahkan
terkadang jauh dari jangkauan dirinya. Tapi apa salahnya bermimipi. Semua orang
berhak untuk hal tersebut. Selagi masih dalam batas-batas yang diperbolehkan.
Salah satu hal yang jangan pernah terlupa pada diri manusia
adalah tentang ketentuan dan kewenangan Tuhan dalam menjalankan rangkaian
takdir kehidupan. Sebab disadari atau tidak, hal ini sangat berpengaruh bagi
berpangaruh pada mimpi-mimpi yang akan kita gapai.
Salah satu hal yang menjadi kunci dan jarang disadari adalah
tentang keridhoan kita pada apa yang ditetapkan oleh Allah. Terkdang kita
merasa Tuhan tidak adil dan sebagainya ketika kita mendapat kenyataan yang
tidak nyaman. Pukulan telak terhadap sebuah kegagalan yang mendera. Memang bukan
hal yang mudah sebab pahala orang yang sabar dan bersyukur sangat besar. Tentu ada
tantangan untuk sebuah hal isitimewa untuk sebuah hal yang akan diraih.
Sebab Tuhan sama sekali
tidak punya niat atau keinginan untuk menjerambabkan hamba-Nya yang
bersungguh-sunggung dalam suatu hal. Seperti yang dikatakan pepatah
"KEGAGALAN ADALAH KEBERHASILAN YANG TERTUNDA"
Mungkinkah Tuhan menelantarkan kebaikan yang kita lakukan. Tidak mungkin. Tuhan tentu senang dengan hamba yang dekat dengan-Nya. Tuhan akan mengganti kebaikan yang dilakukan dengan sebuah
hal yang lebih baik. Ketentuan Tuhan adalah takdir yang harus disikapi dengan
kerelaan secara penuh. Ketentuan dan takdir Tuhan tidak akan melencang. Yakinlah
bahwa Tuhan akan memberi yang terbaik. Bersyukurlah
"Jika kamu bersyukur maka Aku (Tuhan) akan menambah (nikmat) itu kepada kamu. Dan jika kamu ingkar maka sesungguhnya seksa Aku amat pedih." -
(Surah Ibrahim, ayat 7)
salam
Moti Peacemaker
Takdir Allah selalu yang terbaik. Tetap tersenyum dan bersyukur apapun yang menimpa..
BalasHapusbelajar bersyukur dengan apa yang tuhan berikan
Hapusbener banget ente... kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda
BalasHapusmenurut lo?
HapusKt cm bs merencanakan Tuhanlah yg menentukan. ...
BalasHapusKt sbg hamba hanya bs mensyukri nikmat yg tlah diberikan-NYA.
he ehm..bener bnget
Hapus